<p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>SKOR.id</strong> – Manusia saat ini hidup di dunia yang didominasi oleh data. Ke mana pun melihat, Anda akan disuguhi statistik, dasbor, grafik, dan bagan. Kejuaraan Dunia MotoGP tidak terkecuali di dunia digital dan kaya data ini.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sebagai puncak olahraga motor roda dua, inovasi selalu selangkah lebih maju. Data memang penting. Namun, ada elemen manusia yang sangat krusial karena <i>feeling&nbsp;</i>sama pentingnya dengan data.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Saat pembalap memasuki garasi, kepala mekanik dan insinyur melihat data, yakni telemetri yang terkenal bak kitab suci. Tetapi kemudian <i>rider</i> berkomentar: “Saya tidak punya <i>feeling&nbsp;</i>dengan bagian depan.” Bagaimana perasaan ini bisa terjadi? diukur? Bagaimana cara mengubah sensasi menjadi data?</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Saat ini, ada posisi baru di tim-tim MotoGP yang disebut “<i>rider coach</i>”, pelatih pembalap. Posisi yang juga dikenal dengan nama <i>rider track analyst</i> ini bertugas menjawab pertanyaan-pertanyaan pembalap seperti di atas untuk membantu <i>rider&nbsp;</i>meningkatkan performa di area yang sangat spesifik terkait dengan trek tertentu.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Valentino Rossi menjadi pionir dipakainya <i>rider coach&nbsp;</i>ini, kala dirinya memperkenalkan Luca Cadalora sebagai <i>rider track analyst&nbsp;</i>pribadinya pada tahun 2016. Sebagian besar <i>rider coach&nbsp;</i>ini memang direkrut dari mantan pembalap motor, bahkan ada yang sekaliber juara dunia.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Seperti apa tugas <i>rider coach&nbsp;</i>ini? Apa saja yang mereka sediakan untuk pembalap? Seberapa besar pengaruh adanya <i>rider coach&nbsp;</i>ini buat pembalap?&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><i>Skor.id</i> akan coba membahasnya Skor Special edisi kali ini.&nbsp;(<i>Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id</i>.).</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Seperti diungkapkan Manuel Poggiali, <i>rider coach</i> untuk tim pabrikan Ducati, peran yang dijalankannya ini sangat penting buat pembalap.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Karena tugas yang terbilang sensitif dan krusial ini, Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP mengizinkan para <i>rider coach&nbsp;</i>ini mengambil foto maupun video dari sisi lintasan selama sesi latihan untuk digunakan sebagai data internal tim.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Pengertian</strong><i><strong> Rider Coach</strong></i><strong>&nbsp;</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Tugas seorang <i>rider coach&nbsp;</i>mencakup semua aspek yang berkaitan dengan pembalap: menganalisis postur di atas motor, garis balap (<i>racing line</i>) dan kecepatan di lintasan, gaya berkendara, dan sebagainya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dalam setiap latihan, <i>rider coach&nbsp;</i>mengikuti aksi dari <i>service road&nbsp;</i>(jalan di sisi lintasan untuk mengantisipasi insiden atau hal krusial lain) dengan dilengkapi kamera dengan tujuan untuk mengamati dan mendokumentasikan semua yang dilakukan pembalap.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Saya bergabung dengan tim pada awal tahun 2014,” ujar Poggiali, juara dunia kelas 125cc (kini Moto3) 2001 dan 250cc (Moto2) 2003.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Saya harus mengakui sangat puas luar biasa jika dapat melihat hasil bagus yang diperoleh para pembalap seperti saat kami finis 1-2 di Mugello dan dan 1-3 di Assen.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Target pekerjaan <i>rider track analyst </i>adalah untuk meningkatkan performa pembalap. Untuk lebih spesifiknya, yakni: menunjukkan titik-titik kritis pengendara di suatu sirkuit dan memahami dengan tepat apa yang sedang terjadi.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Apa Saja yang Dikerjakan Pelatih Pembalap</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Para <i>rider coach&nbsp;</i>biasanya memulai dari database. Bahkan sebelum sesi pagi hari Jumat (latihan bebas pertama/FP1), mereka menyoroti poin-poin penting di trek itu untuk setiap pembalapnya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Dalam kasus saya, saya bekerja dengan Pecco (Bagnaia), Enea (Bastianini)—dan kami mendukung Tim Gresini. Selama FP1 dan FP2 saya mengikuti aksi di trek, dan mendokumentasikannya dengan foto dan video,” tutur Poggiali.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Ini sangat berguna untuk memahami apa yang terjadi pada pembalap saat dia mengendarai motor di berbagai fase lintasan dan juga balapan. Materi ini menambah informasi tambahan.”&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Pertanyaan berikutnya pun muncul, bagaimana cara tim menggabungkan data telemetri dengan foto dan video yang dibuat seorang <i>rider coach.</i></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Telemetri tentu sangat penting dan bermanfaat. Tetapi soal gaya berkendara, telemetri tidak bisa melihat posisi pembalap di atas motor dan posisi pasti motor di lintasan. Itu karena aturan di MotoGP tidak mengizinkan penggunaan GPS,” kata Poggiali.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Idenya adalah memiliki gambaran yang jelas dan objektif tentang apa yang terjadi di luar sana sehingga pembalap dapat memahami dan kemudian meningkatkan sektor atau manuver tertentu.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Setelah mengambil gambar dan video, <i>rider coach&nbsp;</i>lantas melakukan <i>briefing&nbsp;</i>bersama tim dan pembalap. Para insinyur dan kepala kru (<i>crew</i> <i>chief</i>) lalu melihat data namun tidak menyaksikan aksi langsung pembalap di lintasan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Sayalah jembatannya—membuat analisis yang jelas dan objektif akan mempercepat prosesnya,” kata pemenang 12 Grand Prix, 11 <i>pole positions</i>, and 35 finis podium dari semua kelas selama aktif di Kejuaraan Dunia Balap Motor antara 1999 sampai 2008.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Massimiliano “Max” Sabbatani, <i>rider track analyst</i> Tim Prima Pramac Racing, menjelaskan salah satu tugas penting yang diembannya adalah menganalisis <i>racing line&nbsp;</i>pembalap. Di Pramac, Sabbatani – mantan pembalap kelas 125cc yang juga juara Eropa kelas itu pada 1998 – diberi tugas membantu Franco Morbidelli untuk meningkatkan waktu lapnya.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Dengan video ini saya bisa merekam Morbidelli dan Jorge Martin (pembalap Pramac lainnya) di seluruh tikungan. Misal, Morbidelli P1 di satu tikungan dalam sebuah sesi. Saya harus langsung menjelaskannya sebelum sesi berikutnya, semua harus berjalan sempurna,” ucap Sabbatani dalam video yang diunggah situs web resmi MotoGP.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Selanjutnya, saya akan memaparkan (waktu lap dan waktu di tikungan) pembalap terbaik di sesi itu, membandingkannya dengan pembalap kami lalu melihat <i>racing line&nbsp;</i>yang mereka pilih.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Ini Anda (maksudnya Morbidelli) dan ini Bastianini (pembalap dengan waktu lap lebih baik atau juga terbaik). Ketika di area ini, Anda sudah memiliki <i>line&nbsp;</i>yang mirip dengan Bastianini,” kata Sabbatini.&nbsp;</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Boks_Moto_GP_Rider_Coach_Rahmat_Ari_Hidayat_Skor_id_6187d64535.jfif" alt="Boks MotoGP Rider Coach - Rahmat Ari Hidayat Skor.id.jfif"><figcaption><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Para rider coach tim-tim di MotoGP bertugas menjembatani para pembalap dengan para teknisi dan kru terkait data dengan fakta di lintasan. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</span></figcaption></figure><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Seberapa Sulit Mengubah Gaya Balap Pembalap</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Mengubah gaya berkendara pembalap membutuhkan waktu karena ini berhubungan dengan kebiasaan. Poggiali mengaku mengerjakan prioritas dan poin-poin penting yang spesifik untuk trek tersebut.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Poggiali mencontohkan, ia dan timnya mengerjakan setiap aspek balapan. Awal, misalnya, dari <i>grid</i> ke tikungan pertama bisa memakan waktu 5 hingga 10 detik.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Lalu, 10 detik sebelum durasi balapan (biasanya sekira 40 menit) berakhir sangatlah penting. Bayangkan (jumlah 10 detik itu) untuk <i>sprint</i>. Jadi sangat penting untuk mengoptimalkan fase ini,” tuturnya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Aspek lainnya, menurut Poggiali, adalah angin. Jika kondisi sirkuit berangin, Poggiali menganalisis aspek ini dan karakteristiknya. Apakah konsisten atau ada embusan angin? Apa arahnya dan sebagainya. Lalu, ban juga menjadi faktor kunci lainnya.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Menjaga Segala Sesuatunya Tetap Terkendali</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dari data dan foto serta video yang dikumpulkan <i>rider coach</i> diharapkan pembalap bisa menemukan margin bagi potensi untuk melewati lawan. Minimal mengelola balapan dengan kecepatan terbaik tanpa selalu berada pada batas atau melampauinya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Jika Anda kehilangan sepersepuluh (detik) per lap di suatu sektor, misalnya, dan hal ini dapat terulang, Anda harus mengidentifikasi di tikungan mana hal ini terjadi, lalu mencoba memperbaikinya dan memahami di mana Anda dapat memperoleh margin,” kata Poggiali. “Skenario berbeda harus dibuat ketika misalnya dalam satu lap kami kehilangan sepersepuluh tetapi pada lap berikutnya 0,3. Di sini ada yang kurang jelas karena ketertinggalannya tidak konsisten. Jadi, kami harus memeriksa betul mengapa ini terjadi.”&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Aturan dan Prinsip Kerja </strong><i><strong>Rider Coach</strong></i></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dalam olahraga ekstrem yang hanya mengandalkan <i>stopwatch</i> seperti MotoGP, jangan pernah meremehkan apa pun karena setiap detail kecil juga berarti. Berikutnya, selalu dengarkan pembalap.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Masukan dari pembalap biasanya sangat positif, karena merekalah yang pertama ingin berkembang. <i>Rider coach&nbsp;</i>lalu mendiskusikan poin-poin yang perlu dikerjakan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Pembalap sering berbicara tentang apa yang dia rasakan. Jadi tugas <i>rider coach</i> adalah memahami mengapa dia tidak memiliki <i>feeling</i>, dari mana asal mula masalah ini. Banyaknya pekerjaan biasanya berkaitan dengan beberapa faktor.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Tugas kami adalah mencoba menerjemahkan ‘kurangnya perasaan’ ini menjadi sesuatu yang objektif untuk mengidentifikasi masalah dan mencoba memperbaikinya,” kata Poggiali.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Sebagai mantan pembalap, saya juga memiliki persepsi dan meremehkan, dan menurut saya ini adalah nilai plus. Apa yang kami cari adalah pengendaraan yang mulus dan konsisten, seperti sebuah aliran.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Soal Bagnaia, Bastianini, dan Marc Marquez</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Saat disinggung soal para pembalap yang ditanganinya, Poggiali menjelaskan bila kedua pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo sama-sama cepat dan konsisten.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Kekuatan utama Bagnaia adalah pengereman. Saat ini, ia adalah salah satu, dan bahkan bisa dibilang pembalap terkuat di <i>grid</i>. “Pengereman ini sangat penting ketika hendak menyalip lawan,” ujar Poggiali, seraya enggan mengungkapkan kelemahan juara dunia MotoGP dua musim terakhir tersebut.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Di sisi lain, kekuatan Bastianini adalah teknik masuk tikungan dan manajemen ban. Dalam balapan ia sangat pandai mengeluarkan kemampuan ban secara maksimum, hal itu terlihat pada paruh kedua di setiap balapan.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Di paruh pertama musim ini, kami memfokusan kerja dengannya dalam hal meningkatkan pengereman. Hasilnya, di Mugello dan Assen dia sangat fenomenal dalam mengoptimalkan kerja seluruh tim, kompetitif,” kata Poggiali.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Kini, ia terlihat kesulitan di kualifikasi. Padahal, di paruh pertama musim, Bastianini kuat di kualifikasi dan justru kurang kuat di balapan.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Soal Marc Marquez, di mata Poggiali juara dunia balap motor delapan kali – termasuk enam di kelas MotoGP: 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019 – dari Tim Gresini Racing itu adalah salah satu pembalap dengan terlengkap di <i>grid</i>.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Saya pikir, batasan dirinya dalam beberapa balapan justru datang dari euforianya yang mendorongnya melakukan lebih banyak kesalahan!” ucap Poggiali.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Mengenai cara berkendaranya, kecelakaan yang menimpa lengan kanannya memengaruhi beberapa gerakan yang dulu biasa ia lakukan dengan mudah. Kami berupaya memahami cara membuatnya lebih mulus untuk mendapatkan margin agar ia tidak selalu berada pada batasnya.”</span></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/m5u4igV6jas?si=koWfnKylHQ05E1Tf" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tugas seorang rider coach di tim-tim MotoGP mencakup semua aspek yang berkaitan dengan pembalap.

Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage situs Skor.id.

SKOR SPECIAL

Mengenal Apa Tugas Pelatih Pembalap MotoGP 

<p><strong>SKOR.id </strong>- Rangkaian sesi hari pertama MotoGP Australia 2024 telah tuntas diselenggarakan di Sirkuit Phillip Island pada Jumat (18/10/2024).</p><p>Para pembalap sejatinya dijadwalkan turun di dua sesi berbeda sepanjang hari pertama MotoGP Australia 2024, yakni Latihan Bebas 1 dan Latihan.</p><p>Akan tetapi, hujan deras yang mengguyur membuat sesi Latihan Bebas 1 dibatalkan setelah sempat ditunda beberapa kali sembari menunggu kondisi membaik.</p><p>Para pembalap kelas utama akhirnya turun ke lintasan Sirkuit Phillip Island pada akhir pekan ini kala sesi Latihan digelar sore hari waktu setempat dengan kondisi cuaca cerah berawan.</p><p>Namun, kondisi trek yang belum sepenuhnya kering membuat para <i>rider </i>harus berhati-hati memacu motor dalam sesi Latihan MotoGP Australia 2024.</p><p>Hal inilah yang membuat catatan waktu para pembalap masih tak begitu maksimal walau terus meningkat seiring dengan membaiknya kondisi lintasan.</p><p>Pada akhirnya, Marc Marquez (Gresini Racing) jadi yang tercepat dalam sesi Latihan MotoGP Australia 2024 berkat catatan waktu 1 menit 27,770 detik.&nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet"><p lang="en" dir="ltr">First rider into the 1:27s! 👊<a href="https://twitter.com/marcmarquez93?ref_src=twsrc%5Etfw">@marcmarquez93</a> leads the way in the closing stages <a href="https://twitter.com/hashtag/AustralianGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AustralianGP</a> 🇦🇺 <a href="https://t.co/3xyY3TETo5">pic.twitter.com/3xyY3TETo5</a></p>— MotoGP™🏁 (@MotoGP) <a href="https://twitter.com/MotoGP/status/1847139792896549191?ref_src=twsrc%5Etfw">October 18, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><p>Torehan Marc Marquez memang masih kalah dibanding rekor lap tercepat Sirkuit Phillip Island yang diukir Jorge Martin pada sesi kualifikasi musim lalu dengan 1 menit 27,246 detik</p><p>Akan tetapi, performa Marc Marquez tetap menjadi catatan tersendiri apalagi dirinya merupakan pembalap pertama yang mampu menembus zona 1 menit 27 detik.</p><p>Performa apik Marc Marquez pun diikuti oleh adik kandung sekaligus rekan setimnya di Gresini Racing, Alex Marquez.</p><p>Alex Marquez jadi pembalap tercepat kedua dalam sesi Latihan dengan catatan waktu terbaik 1 menit 27,872 detik atau terpaut 0,102 detik dari Marc Marquez.</p><p>Pada sisi lain, sorotan juga tertuju kepada Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang merupakan dua kandidat terkuat juara dunia MotoGP 2024.</p><p>Jorge Martin yang sempat <i>crash </i>akhirnya bertengger di peringkat empat dengan catatan waktu lebih lambat 0,009 detik dari Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) di tempat ketiga.</p><p>Sedangkan Francesco Bagnaia menempel di setrip kelima dengan catatan waktu terbaik 1 menit 28,013 yang terpaut 0,046 detik dari Jorge Martin.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet"><p lang="en" dir="ltr">Strong lap from <a href="https://twitter.com/PeccoBagnaia?ref_src=twsrc%5Etfw">@PeccoBagnaia</a>! <br><br>He's safe for now 📈<a href="https://twitter.com/hashtag/AustralianGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AustralianGP</a> 🇦🇺 <a href="https://t.co/djfIDJPF1h">pic.twitter.com/djfIDJPF1h</a></p>— MotoGP™🏁 (@MotoGP) <a href="https://twitter.com/MotoGP/status/1847141174504550577?ref_src=twsrc%5Etfw">October 18, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><p><strong>Berikut hasil sesi Latihan MotoGP Australia 2024:</strong></p><figure class="table"><table style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);"><thead><tr><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">NO</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">PEMBALAP</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">TIM</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">WAKTU</th></tr></thead><tbody><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">1</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Marc&nbsp;Marquez</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Gresini Racing MotoGP</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:27.770</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">2</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Alex Marquez</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Gresini Racing MotoGP</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:27.872</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">3</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Marco&nbsp;Bezzecchi</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Pertamina Enduro VR46 Racing Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:27.958</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">4</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Jorge Martin</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Prima Pramac Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:27.967</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">5</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Francesco&nbsp;Bagnaia</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Ducati Lenovo Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.013</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">6</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Maverick Viñales</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Aprilia Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.160</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">7</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Brad Binder</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Red Bull KTM Factory Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.265</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">8</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Fabio Di Giannantonio</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Pertamina Enduro VR46 Racing Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.312</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">9</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Franco&nbsp;Morbidelli</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Prima Pramac Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.320</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">10</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Alex Rins</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Monster Energy Yamaha MotoGP Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.428</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">11</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Fabio&nbsp;Quartararo</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Monster Energy Yamaha MotoGP Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.443</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">12</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Jack Miller</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Red Bull KTM Factory Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.469</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">13</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Pedro Acosta</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Red Bull GASGAS Tech3</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.528</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">14</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Johann Zarco</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">CASTROL Honda LCR</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.576</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">15</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Augusto Fernandez</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Red Bull GASGAS Tech3</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.628</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">16</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Enea Bastianini</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Ducati Lenovo Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.759</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">17</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Joan Mir</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Repsol Honda Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.773</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">18</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Aleix&nbsp;Espargaro</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Aprilia Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.782</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">19</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Luca Marini</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Repsol Honda Team</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:28.820</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">20</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Takaaki Nakagami</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">IDEMITSU Honda LCR</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:29.293</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">21</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Lorenzo&nbsp;Savadori</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Trackhouse Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:29.869</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">22</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Raul Fernandez</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Trackhouse Racing</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">01:30.058</td></tr></tbody></table></figure><p>Para pembalap masih punya satu kesempatan menemukan setelan motor terbaik dalam sesi Latihan Bebas 2 yang digelar Sabtu (19/10/2024) pagi.</p><p>Setelah itu, mereka akan turun dalam sesi kualifikasi dan sprint MotoGP Australia 2024 yang digelar pada hari yang sama.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/idybh7i0-8s?si=xBlF3kkV2XcrVqee" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sesi Latihan Bebas 1 MotoGP Australia 2024 bahkan sampai harus dibatalkan karena hujan mengguyur Sirkuit Phillip Island.

MotoGP

Marquez Bersaudara Tercepat di Hari Pertama MotoGP Australia 2024 yang Terganggu Hujan

<p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>SKOR.id</strong> – Kejuaraan Dunia MotoGP 2024 akan memasuki putaran ke-16, Grand Prix Jepang, yang bakal digelar akhir pekan ini (4-6/10/2024) di Sirkuit Motegi.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Menjelang lima balapan terakhir (termasuk Jepang), para pemakai Ducati Desmosedici GP24 masih mendominasi. Pembalap tim satelit Jorge Martin (Prima Pramac Racing) masih memimpin klasemen diikuti dua <i>rider&nbsp;</i>skuad pabrikan Ducati Lenovo, juara dunia Francesco “Pecco” Bagnaia dan Enea Bastianini.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sementara, tantangan dari para <i>rider</i> Ducati Desmosedici GP23 – motor spesifikasi musim 2023 – hingga saat ini baru datang dari Marc Marquez. Terlepas dari insiden di Sirkuit Internasional Mandalika, GP Indonesia, akhir pekan lalu, ia terlihat makin menyatu di atas Ducati GP23.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Pembalap Tim Gresini Racing itu mampu finis podium secara beruntun di Spanyol, Prancis (P2), dan Catalunya (P3). Marquez lantas kembali naik podium di Jerman (P2). Puncaknya, sebelum Mandalika, Marquez menang beruntun di Aragon dan San Marino serta P3 di Emilia Romagna.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Bagnaia pernah menegaskan bila motor terbaru Ducati musim ini, GP24, bukanlah peningkatan besar-besaran daripada versi tahun lalu (GP23). Faktanya, sejauh ini hanya Marquez (di posisi keempat klasemen) yang mampu melawan.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Para pengguna Ducati GP23 lainnya, duet Tim Pertamina Enduro VR46 Racing, Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantoni, serta rekan setim yang juga adik Marquez, Alex, masing-masing berada di peringkat ke9, 10, dan 11 klasemen.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Jadi, mengapa pertarungan antara Ducati GP24 dan GP23 belum semakin dekat, hingga menjelang lima balapan terakhir? Apa saja faktor yang membuat itu terjadi?&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><i>Skor.id&nbsp;</i>akan coba mengulasnya dalam Skor Special kali ini. (<i>Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id</i>.).</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Banyak bukti yang menjelaskan bahwa Ducati yang berusia satu tahun tetap lebih baik daripada pesaing dari pabrikan lain. Namun, tidak seperti tahun lalu saat Ducati GP22 lebih sering menjadi ancaman bagi GP23, tahun ini yang terlihat justru sebaliknya.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Memperlakukan kedua motor tersebut sebagai dua entri pabrikan terpisah, seperti dalam boks di bawah ini, akan memberi publik gambaran lebih jelas soal pencapaian Ducati GP24 dan GP23 di MotoGP musim 2024.</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Data_boks_Ducati_pabrikan_vs_tim_independen_M_Yusuf_Skor_id_70ff1ffc1e.jfif" alt="Data boks Ducati pabrikan vs tim independen - M. Yusuf Skor.id.jfif"><figcaption><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Boks di atas menunjukkan perbedaan raihan antara Ducati GP24 dan GP23 dengan pabrikan lainnya di MotoGP 2024 ini. (M. Yusuf/Skor.id).</span></figcaption></figure><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sebagai catatan dari boks di atas, sebagian besar poin yang direbut para pemakai Ducati GP23 berasal dari Marquez, juara dunia MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) yang belum memakai Ducati pada musim lalu.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Itu tergantung dari <i>layout</i> (lintasan),” kata Alex kepada sejumlah wartawan ketika ditanya tentang gap Ducati GP24 dengan GP23 tahun ini.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Motor 2024 sepertinya punya kelebihan, itu tergantung tata letak sirkuitnya, apakah mereka bisa menggunakannya lebih atau kurang. Di trek cepat seperti Silverstone dan Misano, tapi terutama Silverstone, jelas mereka selangkah lebih maju, bukan? Tapi kemudian itu juga sangat bergantung pada tingkat cengkeraman (<i>grip</i>) di lintasan.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Karena, misalnya di Aragon yang sangat cepat, sisi aerodinamika sangat penting (jadi GP24 seharusnya unggul) tapi mereka tidak mampu membuat perbedaan di sana karena tingkat cengkeramannya sangat rendah.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Jadi, selain trek, hasil balapan (GP24) tergantung pada banyak hal, apakah mereka bisa mendapatkan kelebihannya atau tidak.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Kecuali di Aragon – saat ketertarikan alami Marquez terhadap lintasan dan hujan di sela-sela sesi memberikan dampak yang konsisten pada permukaan yang baru diaspal – tahun 2024 belum benar-benar menghadirkan akhir pekan di mana GP23 secara meyakinkan sebagus GP24, apalagi lebih baik.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Namun, para <i>rider&nbsp;</i>Ducati GP24 menyatakan bahwa kesenjangan antara kedua spesifikasi tersebut tidak sebesar yang sering dikatakan orang.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Di Mandalika, Bagnaia berulang kali menunjukkan bahwa ia lebih mudah melewati GP24 geberan Franco Morbidelli (Prima Pramac Racing) dibanding GP23 milik Bezzecchi pada balapan utama hari Minggu, karena traksi saat keluar tikungan.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Juara dunia MotoGP dua musim terakhir itu pun menegaskan bila sejak awal musim dirinya sudah menjelaskan bila Ducati GP23 memiliki traksi lebih daripada GP24 andalannya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Di sirkuit seperti ini (Mandalika), akselerasi lebih berpengaruh – karena grip belakang tidak terlalu tinggi, dan pada akselerasi bagian pertama, GP23 memiliki akselerasi yang lebih tinggi.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Saya tidak mengatakan ini adalah langkah besar, namun ini adalah langkah kecil yang dapat membantu.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sebelum memberikan jawaban panjang lebar mengapa hal ini belum cukup bagi GP23 untuk memberikan perlawanan yang lebih kuat pada GP24, Bezzecchi membenarkan apa yang diungkapkan Bagnaia yang juga sahabatnya.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Traksi saat masuk tikungan masih jadi masalah besar bagi kami (pemakai GP23). Ducati GP24 lebih bagus saat pengereman dan (masuk) tikungan. Namun saat keluar tikungan, traksi mereka (GP24) agak kurang memang,” tutur Bezzecchi.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Tetapi ketika kami memiliki ban baru, terutama depan, kami berani mencoba untuk mendekati mereka (<i>rider</i> GP24) saat masuk tikungan dan saat keluar mungkin kami mampu lebih baik. Namun ketika <i>grip</i> depan turun, kami hancur.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Para pemakai Ducati GP24, menurut Bezzecchi, mampu menikung sangat baik, tidak membutuhkan traksi di belakang. Mereka mampu mempertahankan kecepatan di tikungan, masuk dengan cepat dan mulus saat membuka gas ketika keluar tikungan.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Ban belakang Michelin yang direvisi untuk tahun 2024 tampaknya telah menjadi faktor kunci dalam semua tren performa yang menentukan jalannya musim ini.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Bagi Bezzecchi khususnya, cengkeraman belakang yang berlebihan telah menjadi bencana besar saat memasuki tikungan sehingga memaksa terjadinya <i>understeer</i> hingga menurunkan kepercayaan dirinya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Hampir semua pembalap lain di <i>grid</i> menyebutkan hal ini sebagai masalah di tahun 2024, termasuk para <i>rider&nbsp;</i>GP24. Namun, Bezzecchi menegaskan bahwa masalah ini sangat terbatas pada GP23.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Motor kami (GP23) memiliki <i>grip</i> lebih saat menikung. Itu bagus, tetapi sangat jelek untuk menikung dan menghentikan motor. Kami semua kesulitan, semua pembalap GP23 mengeluhkan problem yang sama,” ucap Bezzecchi.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Ada beberapa sirkuit saya mampu menyesuaikannya, sedikit. Tetapi di trek lainnya saya agak kesulitan. Secara keseluruhan, karakteristiknya yang seperti itu.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Di banyak sirkuit, ketidaksesuaian akselerasi yang mendukung GP23 juga ditiadakan oleh fakta bahwa Ducati baru (GP24) memiliki perangkat ketinggian pengendaraan (ride height device) yang lebih baik, yang secara efektif menawarkan waktu lap “bagus”.</span></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/RuD4NgI5JLY?si=3f2w3MMGS4ZyB2qU" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Francesco Bagnaia menyebut perbedaan Ducati GP24 dengan GP23 tidak begitu besar.

 Mengapa Rider Ducati GP24 Tak Khawatir dengan Pembalap GP23 

<p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>SKOR.id</strong> – Memenuhi janjinya pada awal 2024, pembalap Gresini Racing Team, Alex Marquez, lebih dulu menyambangi kota Jakarta sebelum tampil di MotoGP Mandalika, 27-29 September 2024 lalu.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dalam kunjungannya, Alex Marquez memberi kejutan kepada para pengguna MS Glow for Men yang terpilih dan aktif di media sosial, dengan pengalaman merasakan <i>riding</i> bersama Alex Marquez.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Total sebanyak 20 orang MSBro (sebutan bagi pengguna MS Glow for Men) yang beruntung merasakan pengalaman mengaspal bersama Alex Marquez.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Selama <i>riding</i>, Marquez didampingi pembalap MS Glow for Men Racing Team, Dimas Ekky Pratama, serta pemilik J99 Corp dan MS Glow for Men, Gilang Widya Pramana.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Sebuah pengalaman seru dan langka bisa <i>riding</i> bareng dengan pembalap MotoGP, Alex Marquez,” kata Gilang dalam pernyataan resminya, dikutip Senin (30/9/2024).</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Dan hal ini ingin kami bagikan juga kepada para pengguna setia MS Glow for Men,” ia menambahkan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dijelaskan Gilang, menjadi sponsor Gresini Racing Team menjadi sebuah bentuk komitmen dari J99 Corp melalui MS Glow for Men bagi para pengguna setia dan pencinta <i>racing sport</i> di Indonesia.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Dan hari ini, pengalaman untuk berinteraksi dan merasakan mengaspal bersama Alex Marquez semoga bisa memperkaya pengalaman.”</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Menambah kebanggaan masyarakat Indonesia kepada <i>brand</i> lokal yang turut aktif berkontribusi dalam ajang internasional seperti MotoGP,” ujarnya.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">MS Glow for Men yang menjadi sponsor resmi Gresini Racing Team merupakan merek produk perawatan pria seperti krim, tabir surya, sabun dan deodoran.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">MS Glow for Men sebagai unit bisnis J99 Corp yang berperan aktif dalam dunia otomotif mendukung Gresini Racing Team sebagai sponsor resmi di ajang MotoGP sejak 2022 hingga saat ini.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Logo MS Glow for Men tertera pada bagian <i>livery</i> motor dan <i>wearpack</i> pembalap Gresini sepanjang musim 2024.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Salah satu rider favorit masyarakat Indonesia yang pernah menjadi juara dunia, Marc Marquez, menjalani debutnya untuk memperkuat Gresini pada musim 2024.&nbsp;</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Alex_Marquez_tengah_persiapan_riding_bareng_20_MS_Bro_Dok_J99_Corp_e41decd919.jpeg" alt="Alex Marquez (tengah) persiapan riding bareng 20 MSBro (Dok. J99 Corp.)."><figcaption>Alex Marquez (tengah) persiapan riding bareng 20 MSBro (Dok. J99 Corp.).</figcaption></figure><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Saya sangat senang bisa singgah di Jakarta, dan saya juga memiliki kebahagiaan tersendiri ketika datang dan menyapa para penggemar MotoGP di Indonesia,” kata Alex Marquez yang juga adik kandung Marc.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Dukungan MS Glow for Men bagi Gresini sangatlah berarti terutama karena menyatukan dunia riding dengan masyarakat yang sangat beragam.”&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Selain itu, Indonesia juga memiliki iklim dan cuaca yang unik sehingga persiapan pun harus maksimal,” ujar Alex menambahkan.</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Para_rider_bersiap_untuk_riding_bersama_Alex_Marquez_di_garis_start_Dok_J99_Corp_99401cee08.jpeg" alt="Para rider bersiap untuk riding bersama Alex Marquez di garis start (Dok. J99 Corp.).jpeg"><figcaption>Para rider MSBro bersiap untuk riding bersama pembalap Gresini Racing Team, Alex Marquez, di garis start (Dok. J99 Corp.).</figcaption></figure><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sedangkan Gilang menuturkan, kolaborasi MS Glow for Men dengan Gresini Racing Team bukan semata demi <i>branding</i> produk dan dukungan finansial.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Tapi lebih jauh adalah tentang bagaimana kita berbagi semangat dan inspirasi,” ujarnya.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Kami ingin memberikan <i>vibes </i>dan menunjukkan bahwa dengan kerja keras, fokus, komitmen, semangat juara, kita bisa melampaui batas dan meraih sukses,” Gilang menuturkan.&nbsp;</span></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/RuD4NgI5JLY?si=bn-yIpeAXzkhPJ79" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Selama riding, Marquez didampingi pembalap MS Glow for Men Racing Team, Dimas Ekky Pratama.

Alex Marquez Kunjungi Jakarta dan Riding Bareng 20 MSBro

<p><strong>SKOR.id</strong> – Marc Marquez tampaknya belum benar-benar terlepas dari ‘kutukan’ Sirkuit Mandalika. Setelah sukses meraih podium sprint, ia gagal finis dalam balapan utama MotoGP Indonesia 2024.</p><p>Nasib apes menimpa pembalap Gresini Racing saat sedang melaju di posisi ketujuh pada lap ke-12 <i>feature race</i> di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (29/9/2024).&nbsp;</p><p>Marquez tengah memburu bintang Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia di posisi keenam sebelum tiba-tiba Ducati Desmosedici GP23 yang dikendarainya mengalami kendala teknis.</p><p>Dalam rekaman video tampak jelas mesin motornya terbakar. Menyadari itu, juara dunia enam kali kelas MotoGP segera menepi dan mengarah ke marshal untuk minta bantuan memadamkan api. &nbsp; &nbsp;</p><p>“Kami mengalami masalah mesin dan itu memaksa kami mundur. Saya memiliki balapan yang makin kuat. Saya kesulitan pada awalnya lalu perlahan mampu masuk ke grup yang bertarung untuk posisi ketiga, tapi banyak hal terjadi dalam lomba,” tutur Marquez, dikutip dari <i>Motorsport</i>.</p><p>“Kadang ada hal-hal yang berada di luar kendali Anda, namun di sini sebagai sebuah tim kami kalah dan menang bersama. Jadi hari ini saya harus mengalami sisi lain dari balap motor, kerusakan mekanis, yang juga tidak bergantung pada mekanik,” imbuhnya.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/reel/DAf9zkDpMg4/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/reel/DAf9zkDpMg4/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/reel/DAf9zkDpMg4/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by MotoGP™ (@motogp)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Hal ini tak hanya membuat Marc Marquez untuk kali ketiga gagal menuntaskan balapan utama Grand Prix Indonesia alias DNF, tetapi juga memudarkan kansnya untuk menyabet titel MotoGP 2024.</p><p>Secara matematis, dengan lima GP tersisa, Marquez masih punya peluang juara. Hanya saja, itu sepertinya tidak lagi realistis jika melihat situasi sekarang, dengan konsistensi para rival, terutama rider Prima Pramac Racing Jorge Martin.&nbsp;</p><p>The Baby Alien saat ini menempati peringkat keempat klasemen dengan 288 poin, tertinggal 78 poin dari Martinator. Marquez tak kecewa karena gelar juara dunia memang bukanlah tujuannya di musim ini. &nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>Ia menegaskan bahwa target personalnya pada MotoGP 2024 sudah tercapai, yakni kembali merasakan kemenangan, yang berhasil diklaimnya di Grand Prix Aragon serta San Marino.&nbsp;</p><p>Spaniard baru akan kembali membidik gelar juara dunia pada MotoGP musim depan, ketika dirinya akan membalap untuk tim pabrikan Ducati sebagai tandem Francesco Bagnaia.</p><p>“Saya selalu mengatakan pada dasarnya penting bagi saya untuk bisa memantapkan posisi di antara yang terbaik dan finis di posisi lima besar dalam segala situasi. Kami telah mencapai tujuan pribadi saya untuk menang,” ungkap Marquez.&nbsp;</p><p>“Tujuan berikutnya adalah berusaha konsisten. Dan kami tidak mencapainya hari ini, namun bukan karena kesalahan kami. Sasaran saya (musim ini) adalah mencari konsistensi (performa) sebagai fondasi untuk tahun depan,” pungkasnya.&nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aD1KtxdFoyA?si=SvNGnGaeHNAYoioA" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bintang Gresini Racing Marc Marquez tak peduli soal peluang meraih gelar karena targetnya pada MotoGP 2024 sudah tercapai.

Kans Marc Marquez Juarai MotoGP 2024 Memudar akibat Mesin Terbakar di Mandalika

<p><strong>SKOR.id</strong> – Marc Marquez harus merelakan posisi runner up sprint MotoGP Indonesia&nbsp; 2024 setelah disalip pada lap-lap akhir di Sirkuit Mandalika. Namun, ia punya banyak alasan untuk tetap merasa senang.</p><p>Bintang Gresini Racing itu menyelesaikan sprint atau balapan singkat 13 lap Grand Prix Indonesia, putaran ke-15 MotoGP 2024, di zona podium, tepatnya urutan ketiga, di belakang dua Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini.&nbsp;</p><p>Ini hasil yang mengejutkan, bahkan tak diduga oleh Marquez. Apalagi pasca kesulitan yang dialami selama latihan Jumat (27/9/2024) dan kualifikasi Sabtu (28/9/2024), dengan sejumlah <i>crash</i>.</p><p>Namun, Marc Marquez membuktikan kelasnya sebagai juara dunia enam kali kelas MotoGP. The Baby Alien membuat <i>comeback</i> impresif. Memulai sprint dari grid ke-12, ia mampu segera melesat ke barisan depan.</p><p>Marquez berada di P5 saat memasuki Tikungan 1 Mandalika, trek yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia lalu masuk zona podium setelah pembalap Prima Pramac Racing &nbsp;Jorge Martin jatuh di T17.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet"><p lang="en" dir="ltr">From 12th to 5th in one corner! 🚀<br><br>Half of <a href="https://twitter.com/marcmarquez93?ref_src=twsrc%5Etfw">@marcmarquez93</a>'s comeback was completed in the first seconds of the <a href="https://twitter.com/hashtag/TissotSprint?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#TissotSprint</a> 🔥<a href="https://twitter.com/hashtag/IndonesianGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#IndonesianGP</a> 🇮🇩 <a href="https://t.co/r1EOD4le7x">pic.twitter.com/r1EOD4le7x</a></p>— MotoGP™🏁 (@MotoGP) <a href="https://twitter.com/MotoGP/status/1839968550200504336?ref_src=twsrc%5Etfw">September 28, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><p>Pada lap keenam, The Baby Alien naik ke urutan dua usai <i>rider</i> Pertamina Enduro VR46 Racing Team Marco Bezzecchi melebar. Sayang, dua lap terakhir, ia disalip Bestia, julukan Enea Bastianini, dari tim pabrikan Ducati. &nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>“Saya sangat kesulitan kemarin dan (pagi) hari ini juga. Kami sudah membuat langkah besar di FP2 (Latihan Bebas 2). Tetapi kami membuat kesalahan besar di kualifikasi dan tidak menyelesaikan lap,” ujar Marquez.</p><p>“Memulai dari posisi ke-12 berdampak besar pada balapan, tetapi kecepatannya ada di sana. Kami mampu menunjukkannya di sprint race. Kami bertarung untuk podium. Jadi, rasanya sungguh senang,” tambahnya.</p><p>Satu alasan lain yang membuat pembalap Spanyol tersebut girang tentu karena bisa finis. Ini adalah kali pertama Marquez sukses menyelesaikan balapan di Mandalika.&nbsp;</p><p>Dalam dua edisi MotoGP Indonesia sebelumnya, ia gagal menuntaskan lomba. Pada 2022 ia absen karena cedera akibat <i>crash</i> saat <i>warm up</i>. Musim lalu, Marquez kecelakaan baik di sprint maupun balapan utama. &nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/DAc_u6rzrRn/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/DAc_u6rzrRn/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/DAc_u6rzrRn/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by MotoGP™ (@motogp)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Jadi, dengan raihan podium tiga dalam sprint hari ini, Marquez mampu mematahkan ‘kutukan’ Mandalika. Tetapi ia masih perlu membuktikan bisa menyelesaikan balapan panjang 27 lap, Minggu (29/9/2024) besok. &nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>Terkait manuver fantastisnya selepas start yang membuatnya naik tujuh posisi di tikungan pertama, Marc Marquez mengaku itu adalah perwujudan instingnya alih-alih strategi yang direncanakan sebelumnya.&nbsp;</p><p>“Startnya lebih berdasarkan insting, Anda tidak dapat merencanakan apa pun karena harus berimprovisasi. Besok, tidak gagal saat start adalah hal yang paling sulit,” The Baby Alien menuturkan.&nbsp;</p><p>“Memang benar Anda tidak bisa melakukan lap pertama seperti itu setiap saat. Rasanya hebat, tetapi itu bukan hal yang normal, jadi besok kami akan butuh lebih banyak waktu untuk bangkit.”</p><p>“Tergantung pada seberapa banyak waktu yang hilang di lap pertama untuk melihat apakah kami cukup dekat dengan posisi terdepan. Target sebenarnya untuk besok adalah finis di antara posisi lima dan tujuh.” &nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aD1KtxdFoyA?si=sH7CuovcxGK3cqRm" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Rider Gresini Marc Marquez punya alasan untuk tetap senang meski kecolongan posisi runner up dalam sprint di Mandalika, Sabtu (28/9/2024).

Marc Marquez Girang walau Diasapi Enea Bastianini dalam Sprint MotoGP Indonesia 2024

<p><strong>SKOR.id</strong> – Marc Marquez menang <i>back-to-back</i> dengan finis terdepan di MotoGP Aragon dan San Marino 2024. Sang rider berpeluang melanjutkan tren positifnya serta mencatatkan <i>hat-trick</i> akhir pekan ini. &nbsp;</p><p>Bintang Gresini Racing itu butuh 1.043 hari untuk kembali naik podium tertinggi di MotoGP. Hasil impresif pada Grand Prix Aragon dan San Marino membuatnya kini mengoleksi 61 kemenangan kelas premier.</p><p>Setela sukses finis terdepan dalam balapan di Motorland Aragon dan Sirkuit Misano, awal September lalu, Marquez punya kans untuk mengeklaim kemenangan ketiga beruntun atau hat-trick, Minggu (22/9/2024). &nbsp;</p><p>Akhir pekan ini, MotoGP 2024 akan berlanjut dengan putaran ke-14, Grand Prix Emilia Romagna, di lokasi yang sama dengan putaran sebelumnya, yakni Sirkuit Misano.&nbsp;</p><p>Berstatus sebagai juara dunia delapan kali, enam di antaranya dalam kelas MotoGP, Marc Marquez belum pernah lagi membukukan hat-trick kemenangan sejak Oktober 2019.&nbsp;</p><p>Memulai debutnya di kelas para raja pada musim 2013, pembalap berjuluk The Baby Alien langsung tancap gas. Ia mampu menjadi juara dunia di tahun pertamanya di MotoGP bersama tim pabrikan Honda.&nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/C_qf_cTtToU/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/C_qf_cTtToU/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/C_qf_cTtToU/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by Marc Márquez (@marcmarquez93)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Ketika itu, Marc Marquez membukukan enam kemenangan, empat di antaranya diraih secara beruntun di Sachsenring (GP Jerman), Laguna Seca (GP Amerika), Indianapolis (GP Indianapolis), serta Brno (GP Ceko).</p><p>Musim keduanya, prestasi The Baby Alien makin epik. Ia memborong kemenangan di 10 GP awal dari total 18 race MotoGP 2014. Tidak heran ia kembali jadi juara dunia.</p><p>Pada MotoGP 2015, Marquez gagal mencetak hat-trick meski merebut lima kemenangan. Musim tersebut, ia harus puas menutup kejuaraan di peringkat ketiga, di belakang Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>Lanjut ke 2016 dan 2017, rider Spanyol tersebut gagal lagi mencatatkan hat-trick walau bisa mengemas setidaknya lima kemenangan serta keluar sebagai juara dunia.</p><p>Baru pada MotoGP 2018, Marc Marquez kembali memperlihatkan dominasinya dengan meraih sembilan kemenangan dengan dua kali hat-trick. Dan, puncak untuk seorang The Baby Alien datang di musim 2019.</p><p>Ia mampu membungkus 12 kemenangan dari 19 Grand Prix, lima di antaranya diklaim secara beruntun. Selebihnya, ia finis sebagai runner-up dan hanya satu kali gagal finis yakni kala terjatuh di MotoGP Amerika.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/C_tFIZOt5th/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/C_tFIZOt5th/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/C_tFIZOt5th/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by Marc Márquez (@marcmarquez93)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Artinya, <i>hat-trick</i> terakhir Marquez terjadi pada Oktober 2019 ketika memenangi GP Thailand, Jepang, dan Australia. Musim itu juga menandai raihan gelar juara dunia keenamnya di kelas premier.</p><p>Dan setelah melalui gelap sejak 2020, jalan Marquez perlahan kembali terang sejak memilih meninggalkan Honda untuk gabung ke Ducati, tepatnya Gresini. Ia telah menemukan kenyamanan dan kecepatannya lagi. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>Jika mampu memenangi MotoGP Emilia Romagna 2024, tak hanya hat-trick untuk kali pertama dalam lima tahun, tetapi juga menjaga kans The Baby Alien meraih gelar juara dunia musim ini. &nbsp;&nbsp;&nbsp;</p><p>“Saya berharap saya bisa melanjutkan momentum ini. Saya tahu Anda tidak dapat memenangkan semua balapan, tetapi tujuannya adalah untuk selalu finis di podium atau di antara empat besar,” ujar Marquez dikutip dari <i>Marca</i>.&nbsp;</p><p>“Jika ingin menang saya harus menyesuaikan diri dan, yang terpenting, meningkatkan aspek-aspeknya. Hal mendasar adalah tidak membuat kesalahan dalam sesi-sesi penting. Kami akan memberikan segalanya.” &nbsp;&nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7Kb1aXCHGDA?si=f65Z7xP45JOHQN5g" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Rider Gresini Racing Marc Marquez bermodalkan dua kemenangan beruntun menghadapi MotoGP Emilia Romagna akhir pekan ini.  

Marc Marquez Dapat Kans Cetak Hat-trick di MotoGP, Pertama dalam 5 Tahun

<p><strong>SKOR.id</strong> – Marc Marquez akhirnya berhasil mengakhiri paceklik kemenangan selama 1.034 hari di MotoGP setelah finis terdepan dengan performa dominan dalam Grand Prix Aragon akhir pekan lalu.</p><p>Penampilan bintang Gresini Racing tersebut membuat banyak pihak kagum. Hasil maksimal di Aragon juga menjadi pengingat bahwa Marquez adalah pembalap terbaik yang pernah ada dalam sejarah MotoGP. &nbsp;</p><p>Keputusan berani sekaligus mengejutkan juara dunia enam kali kelas MotoGP itu meninggalkan Repsol Honda untuk bergabung ke salah satu tim satelit Ducati, Gresini, kini telah dianggap sebagai langkah tepat.&nbsp;</p><p>Kebangkitan Marc Marquez bersama Gresini pun membuat para rival terkesan, termasuk dua juara dunia MotoGP, Fabio Quartararo dan Joan Mir, yang sama-sama mengalami kesulitan beberapa musim terakhir.</p><p>Quartararo tidak mampu bersinar usai menjuarai MotoGP 2021 dan finis runner up pada 2022. El Diablo kesulitan bersaing karena motor Yamaha tak bisa mengimbangi kecepatan Ducati, KTM dan Aprilia. &nbsp;&nbsp;</p><p>Hal tersebut mengakibatkan pembalap Monster Energy Yamaha tersebut bukan lagi penantang gelar. Ia sekarang lebih sering bersaing untuk bisa menembus posisi 10 besar. &nbsp;&nbsp;</p><p>Fabio Quartararo melihat Marc Marquez sebagai contoh nyata bagaimana seorang pembalap tak pernah menyerah mengatasi segala rintangan dan bangkit dari periode gelap.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet"><p lang="en" dir="ltr">Emotions running high in every language from the commentary box! 🗣️<br><br>Here's how the world heard <a href="https://twitter.com/marcmarquez93?ref_src=twsrc%5Etfw">@marcmarquez93</a>'s return to winning ways after 1043 days 🏆<a href="https://twitter.com/hashtag/AragonGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AragonGP</a> 🏁 <a href="https://t.co/lbNzMucTkB">pic.twitter.com/lbNzMucTkB</a></p>— MotoGP™🏁 (@MotoGP) <a href="https://twitter.com/MotoGP/status/1831286276189794487?ref_src=twsrc%5Etfw">September 4, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><p>“Marc pantas memenangkan balapan itu (MotoGP Aragon), mengingat sepanjang akhir pekan dia adalah yang terbaik di lintasan,” kata El Diablo seperti dikutip dari <i>Marca</i>.&nbsp;</p><p>“Saya tahu dia akan kembali kuat musim ini. Bagi saya, dia masih merupakan pembalap terbaik dan dia sudah menunjukkannya di sirkuit ini,” Quartararo menambahkan.&nbsp;</p><p>Seperti Fabio Quartararo, Joan Mir pun terkesan dengan kebangkitan yang diperlihatkan Marquez, mantan rekan setimnya di Repsol Honda. Ia melihat pengorbanan besar The Baby Alien mulai terbayarkan. &nbsp;&nbsp;</p><p>“Marc adalah inspirasi besar. Jelas bahwa dia pergi dengan pikirannya tertuju pada berbagai hal. Dia pergi dengan motor terbaik untuk mencoba mencapai hasil kini diraihnya,” ujar Mir kepada <i>AS</i>.</p><p>“Untuk keluar dari keterpurukan yang begitu sulit, seperti yang sudah dilakukannya, untuk dapat menang lagi, itu benar-benar mengagumkan. Selain talenta yang dimilikinya, dia adalah seorang pekerja keras.”</p><p>“Sering kali, ketika Anda berada dalam situasi rumit, sulit untuk menjadi pekerja keras karena kurangnya motivasi. Itu sebabnya saya bila Marc adalah inspirasi,” pungkas juara dunia MotoGP 2020 tersebut. &nbsp;&nbsp;</p><p>Kemenangan di MotoGP Aragon membuat Marc Marquez menjaga kans meraih gelar musim 2024 terbuka. Ia kini terpaut 70 poin di belakang pemuncak klasemen Jorge Martin (Pramac Racing) dan 47 angka dari juara dunia bertahan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang ada di peringkat kedua.&nbsp;</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zvHZ0P8ac3E?si=pB5XB5vw7A4QdcO4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kemenangan Marc Marquez di MotoGP Aragon 2024 membuat banyak pihak kagum, termasuk dua rivalnya yang berstatus juara dunia.

Kebangkitan Marc Marquez Bikin Dua Juara Dunia MotoGP Terkesan

<p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>SKOR.id&nbsp;</strong>– Bisakah Marc Marquez memenangi gelar di Kejuaraan Dunia MotoGP musim ini? Itu adalah pertanyaan yang ditanyakan banyak orang setelah penampilan dan kemenangan sempurnanya di GP Aragon di Sirkuit MotorLand, Spanyol, akhir pekan lalu.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Tidak hanya merebut <i>pole position</i>, pembalap Tim Gresini Racing Ducati itu juga memenangi <i>sprint race&nbsp;</i>dan balapan utama.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Usai merebut poin maksimum (37) di GP Aragon, Marquez kini mengoleksi 229 poin dan naik satu tingkat ke posisi ketiga klasemen. Ia tertinggal 70 poin dari pemimpin klasemen Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan 47 angka di belakang juara dunia MotoGP dua tahun terakhir Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) di posisi kedua.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dengan 296 poin tersisa untuk dimainkan dalam delapan <i>sprint</i> dan delapan <i>race</i> utama, peluang Marquez untuk merebut gelar juara dunia kesembilan, atau ketujuh di kelas MotoGP (setelah 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) tentu masih sangat terbuka.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Seperti apa peluang Marquez merebut gelar? Apa saja faktor pendukung dan penghalangnya? Lalu, apakah tim satelit masih bisa merebut gelar?</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><i>Skor.id&nbsp;</i>akan coba mengulasnya dalam Skor Special kali ini. (<i>Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id</i>.).</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Mentalitas dan Pengalaman</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Jika tidak mengalami cedera atau problem serius lain, Marquez akan sangat berbahaya bagi lawan-lawannya. Dari sisi mentalitas dan pengalaman, ia jelas lebih unggul daripada Martin maupun Bagnaia.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Ditambah memakai sepeda motor yang sama, meskipun Marquez menggeber Ducati Desmosedici GP23 (motor tahun lalu) sedangkan Martin dan Bagnaia mengandalkan Ducati Desmosedici GP24 (motor tahun 2024), <i>The Baby Alien</i> tetap akan menjadi ancaman serius.&nbsp;</span></p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/C_ciJT4peeT/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/C_ciJT4peeT/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">Lihat postingan ini di Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/C_ciJT4peeT/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">Sebuah kiriman dibagikan oleh MotoGP™ (@motogp)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Pembalap dari Tim Independen Kembali Menjadi Pesaing Juara Dunia Sejak 2020</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sejak Marquez mengalami kecelakaan di Jerez dan munculnya pandemi Covid-19 pada 2020 hingga kini, pencinta MotoGP selalu diberikan duel sengit antara pembalap tim pabrikan dan <i>rider </i>skuad independen.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Kemunduran yang dialami para pabrikan Jepang, Honda dan Yamaha, yang dibarengi dengan kebangkitan pabrikan asal Eropa (Ducati, KTM, dan Aprilia), sedikit banyak ikut memengaruhi makin ketatnya persaingan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sederhananya, MotoGP menjadi sangat dekat sejak perubahan peraturan besar-besaran yang terjadi pada tahun 2016.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Peralihan ban ke Michelin dan sistem kontrol elektronik yang sudah ditentukan – dibanding sistem perangkat lunak khusus yang semakin rumit seperti sebelumnya – juga berperan meniadakan keunggulan yang dimiliki oleh pabrikan lama (Honda dan Yamaha) sekaligus menutup kesenjangan dengan pabrikan <i>backmarker</i>.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Artinya, bukan hanya Ducati yang kini setara, dan bahkan sudah melebihi, Yamaha dan Honda, namun KTM dan Aprilia juga berhasil memperkecil jarak tersebut.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Selain itu, ada ekspansi pesat dalam jumlah pabrikan yang mendukung satelit mereka sejak perubahan peraturan. Ducati menjadi pionir dengan menyerahkan spesifikasi mesin terbaru terlebih dahulu kepada Pramac Racing dan Danilo Petrucci pada akhir tahun 2010-an.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Pada tahun 2022, tiga dari enam sepeda motor Desmosedici kelas independen di <i>grid</i> sudah memakai mesin pabrikan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Musim 2024 ini, delapan unit Ducati Desmosedici GP berada di <i>grid&nbsp;</i>MotoGP. Motor musim ini, empat unit GP24 dipakai para pembalap dari Ducati Lenovo selaku tim pabrikan dan Prima Pramac Racing.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sedangkan empat unit GP23 digeber para pembalap dari Gresini Racing – Marc dan aiknya, Alex Marquez – dan Pertamina Enduro Racing VR46 Racing.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Namun begitu, memenangi gelar lebih dari sekadar mesin yang digunakan pembalap. Tetapi, jangan heran bila motor spesifikasi pabrikan di tim satelit benar-benar mampu memenangi balapan.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Semua hal di atas sudah ditunjukkan oleh Franco Morbidelli yang menjadi <i>runner-up&nbsp;</i>MotoGP 2020 dengan Yamaha YZR-M1 setelan pabrikan di Tim Petronas Yamaha SRT. Hingga Miguel Oliveira yang menempati peringkat kesembilaan MotoGP 2020 bersama Tim Red Bull KTM Tech3.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Terkini tentu saja Jorge Martin yang musim lalu menjadi <i>runner-up&nbsp;</i>MotoGP dan kini memimpin klasemen sementara.</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/data_Skor_Special_pembalap_juara_dunia_kelas_premier_bersama_tim_satelit_Jovi_Arnanda_Skor_id_31bf14a21e.jfif" alt="data Skor Special - pembalap juara dunia kelas premier bersama tim satelit - Jovi Arnanda Skor.id.jfif"><figcaption><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Publik masih menunggu apakah setelah Valentino Rossi menjuarai kelas utama Kejuaraan Dunia Balap Motor pada 2001, akan ada rider lain yang mampu juara bersama tim satelit ataupun independen. (Jovi Arnanda/Skor.id)</span></figcaption></figure><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Tradisi Tim Gresini sebagai Penantang Gelar MotoGP</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Tim yang didirikan mendiang Fausto Gresini ini sudah lama dikenal memiliki reputasi bagus sebagai pesaing gelar. Dengan kapasitas dan kemampuannya, Marquez bukan mustahil mampu mengembalikan reputasi tersebut.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Di awal era tahun 2000-an, Sete Gibernau dan Marco Melandri nyaris menjadi juara dunia bersama Gresini, yang kala itu menjadi tim satelit Honda dengan nama Telfonica Movistar.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Gibernau mengganggu hegemoni Valentino Rossi dengan menjadi <i>runner-up&nbsp;</i>MotoGP 2003 dan 2004. Siapa yang bisa melupakan duel sengit Gibernau dengan <i>The Doctor&nbsp;</i>pada 2004, yang saat itu baru pindah ke Yamaha?&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Melandri melanjutkan tongkat estafet di Gresini dengan mengganggu Rossi dan menjadi <i>runner-up&nbsp;</i>pada MotoGP 2005.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Terakhir tentu saja Enea Bastianini, yang kini membela tim pabrikan Ducati. Pada 2022, Bastianini berhasil finis di posisi ketiga klasemen akhir MotoGP meskipun memakai Desmosedici GP21 yang setahun lebih tua.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dari sisi teknis, apa yang dialami Bastianini pada 2022 sama dengan Marquez pada 2024, memakai motor yang setahun lebih tua. Pada 2022, sampai putaran ke-12, Bastianini tertinggal 62 poin dari pemimpin klasemen sedangkan Marquez kini terpaut 70 poin.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;"><strong>Faktor-faktor Penghalang Marquez dan Gresini Juara</strong></span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Sejak MotoGP menggantikan 500cc sebagai kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor mulai 2002, tidak ada pembalap dari tim satelit maupun independen yang mampu menjadi juara.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Rossi menjadi pembalap yang terakhir melakukannya bersama Tim Nastro Azzurro Honda pada 2001. Namun, bukan rahasia lagi jika saat itu Honda NSR500 yang digeber Rossi hanya berbeda <i>livery </i>dengan motor 500cc 2-tak milik tim pabrikan Repsol Honda.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Nastro Azzurro memang berstatus tim satelit. Namun, faktanya saat itu Honda Racing Corporation (HRC) mendukung penuh skuad asal Italia itu.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Kini, Gresini juga hanya tim independen karena tim satelit Ducati dalam beberapa musim terakhir adalah Pramac Racing. Ini bisa menjadi masalah karena di beberapa area motor maupun sirkuit, Ducati Desmosedici GP24 lebih baik daripada GP23.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Meskipun begitu, Carlo Merlini selaku Direktur Komersial dan Pemasaran Gresini Racing menyebut bila dari sudut pandang teknis, keseluruhan paketnya&nbsp;(motor)&nbsp;sama.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">“Tahun ini,&nbsp;semua telah melihat sirkuit&nbsp;saat motor 2024 terlihat lebih berbeda namun di trek lainnya&nbsp;kurang bagus. Saya pikir di Aragon perbedaannya dibuat oleh Marquez. Karena ketika dia terinspirasi,&nbsp;MotoGP menjadi&nbsp;olahraga yang berbeda,” ujar Merlini kepada <i>Marca</i>.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Meski begitu, Gresini tetap optimistis meraih gelar juara. “Pecco (Bagnaia),&nbsp;Martin, dan Bastianini&nbsp;sangat kuat. Tetapi, sampai matematika memastikan&nbsp;peluang kami habis, rasanya&nbsp;wajar kami bermimpi&nbsp;(untuk juara).&nbsp;Lihat&nbsp;saja&nbsp;bagaimana kami menjalani balapan demi balapan,” kata mantan tangan kanan Fausto&nbsp;Gresini&nbsp;itu.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Faktor politis juga bisa menghalangi para pembalap tim independen maupun skuad satelit untuk juara di MotoGP. Dorna Sports selaku pemegang hak komersial dan penyelenggaraan MotoGP tentu ingin melihat pabrikan yang saat ini turun, bertahan lama di <i>grid</i>.&nbsp;</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Dari situ ada kekhawatiran jika tim pabrikan sampai kalah (dari skuad satelit ataupun independen), mereka akan “terpukul” dan memilih pergi saat kontraknya habis.</span></p><p><span style="font-family:&quot;Cambria&quot;,&quot;serif&quot;;">Pun begitu, mungkin ceritanya akan berbeda jika Marc Marquez yang maju sebagai penantang gelar, karena di sisi lain Dorna juga masih membutuhkan sosoknya sebagai ikon MotoGP. Selain itu, toh musim depan Marquez juga akan bergabung ke tim pabrikan Ducati.&nbsp;</span></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/WZpHrku1xyE?si=VMvHCbExad08QJlp" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Banyak faktor yang bisa memengaruhi Marc Marquez maupun tim satelit dan independen merebut gelar juara dunia MotoGP.

Menganalisis Kans Marc Marquez dan Tim Satelit Juara Dunia MotoGP 

<p><strong>SKOR.id</strong> – Performa impresif Marc Marquez dalam Grand Prix Aragon akhir pekan lalu membuat Gresini Racing tetap optimistis dengan kans pembalapnya itu menjadi juara dunia MotoGP 2024. &nbsp;</p><p>Secara matematis, peluang Marquez memperebutkan gelar kelas <i>premier</i> untuk kali ketujuh memang masih terbuka. Ia saat ini tertinggal 70 poin dari pemuncak klasemen, Jorge Martin (Prima Pramac Racing).</p><p>Rider berjuluk The Baby Alien tersebut berada di urutan ketiga dengan koleksi 229 poin, tertinggal 47 angka dari runner up sementara yang juga juara dunia bertahan MotoGP Francesco Bagnia (Ducati Lenovo Team).</p><p>Dengan delapan GP yang tersisa, ada 296 poin maksimal yang tersedia. Jika Marc Marquez mampu terus menjaga performa dan tidak mengalami isu teknis, Gresini meyakini ia punya kesempatan merebut gelar.&nbsp;</p><p>“Harus dikatakan bahwa kami sudah hampir menang beberapa kali. Akhirnya tiba (di Aragon). Itu adalah akhir pekan yang luar biasa: konsisten, solid, dengan pole, sprint, balapan, dominasi…. Jadi, layak untuk Marc, juga untuk tim,” kata Comm &amp; Marketing Manager Gresini Racing, Carlo Merlini, dikutip dari <i>Marca</i>.</p><p>Menurut Merlini, Gresini masih optimistis dengan kans The Baby Alien untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2024, meskipun gap dengan Martin serta Bagnaia cukup jauh dan tidak mudah mengejar mereka. &nbsp;&nbsp;</p><p>“Pecco (Bagnaia), Jorge (Martin), juga Enea (Bastianini) sangat kuat. Tetapi, ya, selama hitungan matematis masih memungkinkan, maka tidak salah untuk bermimpi. Kita akan lihat balapan demi balapan bagaimana hasilnya,” Merlini menuturkan.</p><figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C_YSDLco8e3"></oembed></figure><p>Sementara itu, Marc Marquez, kendati tahu masih ada kans bertarung memperebutkan titel juara dunia, lebih memilih bersikap realistis. Ia menilai akan sangat sulit mengejar selisih poin dari Martin dan Bagnaia.</p><p>“Kami terlalu jauh (tertinggal) dan mereka (Martin dan Bagnaia) adalah dua pembalap yang lebih konsisten daripada kami. Akhir pekan ini tidak akan mengubah hidup kami, tetapi itu membaik,” kata Marquez.</p><p>“Menargetkan peringkat ketiga terdengar lebih realistis, (memang) masih banyak poin yang tersisa, banyak hal akan terjadi, namun kami ingin terus bersenang-senang,” imbuh pembalap asal Spanyol tersebut.</p><p>Tujuan Marc Marquez musim ini bukanlah juara dunia, melainkan membangun <i>chemistry</i> dengan motor Desmosedici GP dan mengembalikan performa agar siap bertarung meraih gelar di MotoGP 2025 sebagai pembalap tim pabrikan Ducati.</p><p>“Marc membutuhkan musim ini untuk membangun lagi dirinya. Dia telah mengalami tahun-tahun yang sulit. Tahun depan dia akan ada di sana, bersaing dengan Pecco menjadi juara dunia,” ucap Merlini.</p><p>“Dia pasti mencoba. Itu tidak bakal mudah, karena Jorge (Martin), walau berganti motor (Aprilia), dia tetap merupakan pembalap yang sangat kuat. Kemudian Pecco juga akan selalu ada di sana.”</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zvHZ0P8ac3E?si=pHE_uo3jIHAqKX05" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Secara matematis, Marc Marquez punya kans mengejar ketertinggalan dari Jorge Martin dan Pecco Bagnaia musim ini.

Latest Articles - Gresini Racing